Tes Kepribadian Mandiri Untuk ASN

Sumber : https://www.indozone.id

Silahkan anda tes kepribadian anda di sini:

https://www.hipwee.com/quiz/tes-kepribadian-sanguinis-koleris-melankolis-plegmatis/

Ada sebuah buku berjudul “Personality Plus” yang ditulis oleh salah satu psikolog, Florence Littauer. Ia membahas tentang 4 buah tipe kepribadian manusia. Berikut ini akan sedikit dijelaskan mengenai macam tipe kepribadian manusia :

  1. Kepribadian Koleris
    Sang koleris pada umumnya menginginkan kekuasaan, suka berpetualang, percaya diri, tegas, berorientasi pada tujuan, teratur, tidak mudah emosi, santai dan optimis. Talenta dari sang koleris mempunyai sifat kepemimpinan yang kuat dan tegas.

Tipe kepribadian ini piawai dalam mengatur organisasinya karena mempunyai sifat yang tegas. Namun sisi negatif dari sang koleris adalah menjadi sok berkuasa, mendominasi, manipulatif dan bisa menjadi seorang yang bersifat otoriter yang senantiasa tampil dominan dan tak mau dipimpin orang lain.

  1. Kepribadian Melankolis
    Kepribadian melankolis pada umumnya menginginkan kesempurnaan, introvert, berorientasi pada tugas dan tujuan, emosi yang meluap, teratur namun pesimis. Pemikiran yang analitis dari seorang melankolis merupakan ciri khas yang brilian. Tipe ini bisa mengorganisasi dengan teratur, bisa diamati dari kamarnya yang rapih.

Orang melankolis susah untuk diyakinkan, perlu adanya data data otentik atau fakta untuk menunjang argumentasi kita supaya sang melankolis bisa sependapat. Sang melankolis saat ekstrimnya, pribadi melankolis bisa menyebabkan kemurungan dan menekan perasaan.

Terkadang bergaul dengan melankolis bisa terasa membosankan karena sang melankolis dalam mengerjakan sesuatu sangat teratur dan teliti. Dalam mengerjakan sesuatu wajib dan harus sesuai dengan langkah-langkahnya.

  1. Kepribadian Sanguinis
    Orang yang mempunyai kepribadian sanguinis umumnya menginginkan kesenangan, ramah, berorientasi pada hubungan, jenaka, artistik, kreatif, inovatif, emosional, terus terang dan optimis.

Orang dengan kepribadian sanguinis cenderung orang yang bisa membuat percakapan yang mengasyikan. Ia bisa bercerita dan menggambarkan sesuatu dengan amat baik.

Namun sang sanguinis dalam suatu sesi ekstrimnya, orang sanguinis bisa bicara terus menerus, memonopoli percakapan, menyela, bahkan menyimpang terlalu jauh dari percakapan.

  1. Kepribadian Phlegmatis
    Kepribadian phlegmatis pada umumnya menginginkan ketentraman, introvert, tidak mudah terpancing emosi, berkemauan kuat, berorientasi pada kekerabatan, pesimis, dan digerakkan oleh tujuan. Sifat dari phlegmatis yang terampil dalam bergaul menjadikannya orang yang paling disukai dalam kelompok manapun.

Sang phlegmatis mampu menjadi peloby yang baik karena mampu berkomunikasi dengan lihai dan baik. Namun sisi negatif seorang phlegmatis bisa tak peduli, melakukan apa saja sesuai keinginannya, masa bodoh, dan tak memiliki kepastian.

Selain itu sang phlegmatis sukar dalam memutuskan sesuatu, tidak mau memihak sesuatu secara tegas tidak mau bermusuhan atau memihak seseorang secara langsung.

 

Menurut Florence, dalam diri seseorang dapat memiliki lebih dari 1 jenis kepribadian, dan diklasifikasikan dalam 4 jenis campuran kepribadian, yaitu :

  1. natural = Sanguinis Koleris dan Melankolis Phlegmatis
  2. komplementer yang berorientasi hubungan = Sanguinis Phlegmatis
  3. komplementer yang berorientasi tujuan = Koleris Melankolis
  4. Campuran berlawanan = Sanguinis Melankolis dan Koleris Phlegmatis